Jumat, 29 Juli 2011

~ harapan ~

masih berkawan sepi, bergulat ramai
ketika kau samar bilang rindu
dan kau bilang lelah bergelut dengan mimpi
yang tak kunjung nyata

katamu,"andai nyata itu menyapa, lalu menggamit kita"
"sungguh lelah rasanya berkejaran dengan dosa"
"dan melumat kepekaanku akan setia"
aku menelan ludah, terasa perihmu hingga ujung jiwa

sambungmu,"rasanya ingin jumpa mati saja"
"agar nirwana jadi tempat kita berlusuh-lusuh dengan cinta"
"dan perut kita kembung akan smaradhana"
aku menekur tanah, menangisi bumi

betapa, betapa rasa sering datang terlambat
dan kemudian memekik mendelik minta bicara
lalu....kau, aku menyerah
bahwa kenyataan tak selalu akur dengan harapan

Dalam SLJJ  2008-2011

~ munafik ~

lalu merdekalah kamu
hingga mengenai lingkar mega
yang laju iring-iringan menuju surga

lalu tertawalah kamu
penuh kemenangan, menandak-nandak meledek
melihat bunga jatuh gugur mati menendang bumi

lalu apa yang sebenarnya kau rasa
saat nuranimu tercekik gulita
dan dinding hatimu pun musnah ditelan sepi?
bahagiakah?

Jakarta 29 Juli 2011

Sabtu, 02 Juli 2011

~ ternyata masih ~

ternyata masih
(toujours)
it will never end

dan kamu
(et vous)
a man I always call : you

di sana
(là-bas)
so far away 


dan tergantanglah jutaan asa 
menempel pada kayu-kayu berjamur
lalu menjadi kerak pada hati yang kian merana
karena cinta


Jakarta, 2 Juli 2011 Selamat Ulang Tahun!