lalu senandung "Yang Terlupakan"
milik iwan fals itu membujukku untuk selalu ingat kerlip matamu
mengikutiku kemana ku pergi pagi itu
setelah pertemuan malam sebelumnya
yang entah kapan
lalu kamu merajuk pelan tanda cemburu
saat dudukku beringsut menjauhi malam
"sribu kata menggoda, sribu sesal di depan mata"
buru-buru kamu berbisik
seburu sinar matahari menabrak bumi di pagi hari
lalu memori berloncatan minta perhatian
hingga aku terengah mengejar agar tak tertinggal
agar engkau selalu di dalamnya
agar aku selalu ada di setiap sisinya
ganti aku mengiba
sekarang aku kelelahan
"sampai di mana kita?"
Jakarta 23 November 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar