Kamis, 09 Desember 2010

~ kering ~

aku di dalam bentang waktu,
kurun yang mencabikku menjadi cinta,
menjadi keliaran rasa yang tak berdinding,
meruak mutlak semu...

cinta yang sama masih kusimpan dalam burat rambut abu-abu,
hingga waktu menjemput riang,
sedang kamu sembunyi di antara alang-alang kecut,
bernama takut...

aku di dalam bentang waktu,
meliar,
menggagak teriak pekak,
nanar mata mencari tegak bernama kamu....

Jakarta, sore kering 9 Desember 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar